Rabu, 14 Juni 2023, Tim P-ATS Kab. Mojokerto kembali melakukan sosialisasi lagi. Kali ini bertempat di Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto. Dihadiri oleh 30 Sekretaris dan Bendahara Desa pada 13 Desa di Kecamatan Trawas. Selain Sekretaris dan Bendahara Desa, kegiatan ini juga dihadiri oleh Bapak Makinun selaku Tim Ahli PMD, Bapak Hendra selaku Kasi DPMD , Bapak Turis selaku bagian Media Dinas Kominfo, dan Bapak Wasis Jatmiko selaku Team Leader program Penanganan Anak Tidak Sekolah.

Program Penanganan Anak Tidak Sekolah (P-ATS) merupakan salah satu isu strategis Kabupaten Mojokerto. Setelah diluncurkan pada Hari Pendidikan 2 Mei kemarin, Bupati, OPD, dan juga Organisasi Masyarakat terkait menandatangani dukungan dan komitmen bersama untuk Penanganan Anak Tidak Sekolah (P-ATS) di Kabupaten Mojokerto.

Selain dukungan dan komitmen, Bupati juga meminta seluruh OPD terkait untuk bersinergi guna mensukseskan P-ATS ini. Sudah ada bentuk komitmen dari OPD seperti, Dinas Sosial yang siap memberikan layanan psikologis untuk anak didik yang menderita trauma akibat bullying, Dinas Pendidikan yang siap memberikan bantuan jika ada ijazah/raport yang tertahan di sekolah asal, dan juga berbagai dukungan dari OPD lainnya.

Terkait dengan target Tim P-ATS Kab. Mojokerto untuk mengembalikan 1000 Anak Tidak Sekolah, DPMD telah mengirimkan surat kepada 304 Desa/Kelurahan di Kabupaten Mojokerto untuk melakukan pendataan dan juga bantuan dari PKBM dan SKB untuk rekonfirmasi dan Pengembalian ATS ke sekolah.

Diharapkan dengan adanya sosialisasi ini, anak-anak di Kecamatan Trawas bisa tuntas mengenyam pendidikan 12 Tahun.